Pages

Sabtu, 27 Februari 2016

Bunga Lily

Bunga Lily

Bunga Lily atau Lilium sesungguhnya adalah bunga musim panas. Bunga cantik ini memperindah taman anda dengan warna cerah dan harum semerbak wanginya. Bunga yang cantik ini dikenal semenjak jaman Yunani kuno. Nama Lily atau Lilium adalah bentuk Latin berasal dari kata Yunani, Leirion. Pada awalnya Lily tumbuh di dataran mediterania dan Asia Barat, hampir setiap rumah di sana dihiasi dengan kecantikan bunga ini. Bahkan kemudian bunga ini dikembangkan di daerah pertanian.  Penyebaran  bunga lily meliputi wilayah Eropa dan meliputi daerah Mediterania Utara, melintas kesebagian besar wilayah Asia menuju Jepang, India, dan Filipina Selatan. Dan saat ini telah menyebar ke wilayah selatan Kanada melalui Amerika Serikat.

Bunga Lily merupakan tanaman berbunga yang tumbuh dari umbi. Terdapat sekitar 100 jenis Bunga lily. Berwarna lembut serta memiliki keharuman yang khas membuat bunga ini seringkali ditanam sebagai tanaman hias atau bunga potong. Namun selain dikagumi karena bentuk bunganya yang cantik, ada beberapa jenis lily terkadang ditanam lalu dipanen hanya untuk diambil umbinya saja.

Lili sangat mudah tumbuh, beberapa varietas dapat ditemukan tumbuh liar dalam jumlah besar. Lili membutuhkan masa aktif dingin untuk berkembang. Ini berarti bahwa mereka tumbuh terbaik di daerah-daerah yang mendapatkan setidaknya udara dingin yang sejuk. Lili membutuhkan udara lembab dan sedikit asam tanah.
Tanaman ini bisa menyesuaikan diri dengan habitat hutan, seringkali pegunungan, dan terkadang habitat rerumputan. Beberapa mampu hidup di rawa. Pada umumnya tanaman ini lebih cocok tinggal di habitat dengan tanah yang mengandung kadar asam seimbang.  Bunga Lily lebih toleran terhadap keadaan kering dibanding tanaman bunga potong lainnya.akan tetapi bila terlalu kering akan berdamapak buruk terhadap tanaman bunga lily, daun akan menjadi kuning dan bunga akan berguguran. Air yang mengandung flor terlalu banyak akan merusak daun. Oleh karena itu, penyiraman  hendaknya diatur agar media tidak terlalu kering dan juga tidak terlalu basah.

Khasiat :

-Membantu menyembuhkan dan menghilangkan bekas luka di kulit, misalnya luka bakar, luka akibat jatuh. Dan kelebihannya, Lily dapat menyembuhkan luka tanpa bekas. Kulit Anda akan kembali mulus seperti semula.

-Saponin pada umumnya terdapat pada umbi-umbian dan biji-bijian. Saponin berfungsi untuk menghambat pertumbuhan kanker dan membantu mengatur kadar kolesterol. Saponin ini juga terkandung di dalam Lily, itulah sebabnya beberapa produk kosmetik ada yang memanfaatkan bunga Lily untuk mencegah berkembangnya sel kanker di kulit (apalagi jika kulit terlalu sering terkena sorotan sinar matahari secara langsung).

-Ekstrak bunga Lily dapat membantu menjaga kelembaban kulit, memberikan perawatan spesial bagi kulit kering, kulit iritasi dan kulit sensitif.

-Polisakarida yang juga terkandung di dalam bunga ini termasuk dalam kelompok hidrokoloid, fungsinya membantu meningkatkan viskositas dan kestabilan kelembaban air yang ada di kulit. Di dalam kulit, polisakarida ini menahan kadar air yang ada agar tetap berada dalam jumlah yang seimbang.


0 komentar:

Posting Komentar